Kamis, 22 Maret 2012

Budaya Jawa yang Terlupa Namun Berharga


            Sisi mistik adat Jawa mulai memudar seiring gemerlap pembangunan dan gempuran modernisasi. Yang merasuk tiap nadi masyarakat dunia. Begitupun masyarakat Jawa yang berpegang pada adat kuno,mulai hilang kesakralannya. Apa lagi masyarakat Jawa yang tinggal di perkotaan. Sebagian mulai meninggalkan adat Jawa yang “ngrenik” itu. Menurutnya adat-adat peninggalan generasi lalu  adalah budaya kuno yang tidak terlalu bermanfaat dalam kehidupan modern saat ini.
            Padahal apabila mau mempelajari dan mendalaminya,kita bisa mengambil pelajaran positif . Contohnya pakem-pakem yang mengajarkan tata krama dan kesopanan berinteraksi. Walupun beberapa menganggap kurang selaras dengan perkembangan zaman,nyatanya pakem-pakem Jawa masih sangat  perlukan dalam pergaulan sehari-hari. Tapi sepertinya pakem seperti ini sudah jarang diajarkan.
            Tak hanya itu ada sebuah ritual pembersihan diri atau biasa disebut  ruwatan. Ritual pembersihan diri yang  di pimpin seorang dalang ini,adalah ritual berikutnya yang mulai di tinggalkan. Selain karena rumit dan tak sembarang orang bisa melakukan,ritual yang bertujuan untuk menolak bala ini cukup mahal biayanya. Untuk sederhananya dibutuhkan Rp 750.000,00. Oleh karena itu ritual ini mulai hilang.
            Masih banyak ritual-ritual dan adat Jawa yang mulai hilang. Padahal banyak pelajaran berharga yang bisa kita petik dalam tiap kegiatan itu. Semoga apa yang kita punya sekarang masih bisa kita pertahankan.

0 komentar:

Posting Komentar

Popular Posts

Mengenai Saya

Foto saya
Buat hari-hari terasa menyenangkan dan menghadapi maslah dengan kesabaran. Tetap semangat dan tersenyumlah untuk hari ini dan esok-esok hari.

Main Menu

Pages